Penguatan Mental Generasi Muda Dalam Menghadapi Proxy War Guna Menetapkan Keutuhan NKRI
MENUJU INDONESIA EMAS
Gatot Nurmantyo, Kepala Staff TNI Angkatan Darat
06 April 2015
Apa langkah Indonesia mampu menuju
Indonesia Emas pada tahun 2045 ?
Tentu itu menjadi pertanyaan besar bagi masyarakat Indonesia, seperti
yang disampaikan oleh KSAD Gatot Nurmantyo dalam kuliah tamunya di Universitas
Muhammadiyah Malang. Beliau mengatakan Indonesia mampu menuju Indonesia Emas,
itu semua ada pada tangan para Pemuda. Karena sejarah membuktikan Pemuda lah
yang paling depan. Jumlah penduduk di
Bumi setiap tahunnya terus meningkat, bahkan pada tahun 2011 penduduk di Bumi
dua kali lipat dari kapasitas penduduk di Bumi. Bahkan pada tahun 2016 nanti
jumlah penduduk diperkirakan mencapai 8 miliyar. Dampak dari padatnya jumlah
penduduk di Bumi mengakibatkan angka kematian di dunia menjadi lebih tinggi. Bahkan
dalam sehari ada 40.000 lebih anak meninggal dunia disebakan oleh kemiskinan,kelaparan
dan kurang gizi.
Selain itu di Dunia pada kondisi saat ini sedang
mengalami krisis energi, bahkan konflik yang terjadi di Dunia 70 % disebabkan oleh faktor energi. Cadangan
minyak dunia hanya akan bertahan selama 45 tahun dan setelah itu akan habis. Krisis
energi tersebut juga mengakibatkan meningkatnya krisis pangan hingga 70 %.
Indonesia
merupakan salah satu negara yang berada pada daerah equator yang merupakan
daerah yang memiliki cadangan energi, pangan dan air yang masih melimpah hingga
beberapa tahun kedepan. Maka apabila sekarang, adalah perang energi maka pada massa
depan adalah perang energi,pangan dan air.
Bertambahnya jumlah
penduduk, meningkatnya angka kemiskinan serta meningkatnya konflik di Dunia.Situasi ini merupakan ancaman bagi sistem pertahanan negara. Kondisi ini juga menjadi ancaman
nyata bagi bangsa Indonesia.
Inilah yang disebut proxy war, kondisi dimana konflik terjadi
dimana-mana disebakan oleh beberapa fakor, yaitu faktor budaya faktor, pangan
faktor energi, dan intimidasi. Proxy war tidak hanya terjadi pada Indonesia
namun juga terjadi di negara lainnya di Dunia.
Bagaimana cara menghadapi proxy war ? yaitu dengan menggunakan
demokrasi yang sehat, seperti yang telah diajarkan oleh pendiri bangsa kita,
yang menggunakan nurani, akal pikiran, dan logika. Itulah yang diajarkan oleh
pancasila. Selain itu semangat gotong royong harus diterapkan dalam kehidupan
berbangsa. Bangsa ini memperoleh kemerdekaan didapatkan melalui semangat gotong
royong oleh para lapisan masyarakat Indonesia. Apabla semangat gotong – royong
tidak diterapkan pada saat itu maka kemerdekaan tidak akan diperoleh oleh
Bangsa ini. Dengan semangat gotong-royong akan melahirkan pikiran Berbangsa, berbahasa dan bertumpah darah satu,
bangsa Indonesia. Itulah yang menjadi sumpah pemuda-pemuda Indonesia. Maka dari
itu nasib bangsa ini berada pada tangan Pemuda. Maka dapat dipastikan Indonesia
akan mampu menuju Indonesia Emas pada tahun 2045 apabila para pemuda menerapkan
semangat gotong-royong dan pancasila. itulah yang disampaikan oleh KSAD Gatot Nurmantyo, nasib bangsa ini pada masa depan berada pada tangan para pemuda Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar